IHSG close pada level harga 5149.888 asing net sell sebesar 21 milyar rupiah. secara tehnikal IHSG sedang konsolidasi dengan range 5107-5157. resisten kuat IHSG adalah fibonacci retracement 123.6%. secara tehnikal IHSG membentuk pola AB=CD dimana target minimal IHSG adalah berada diarea level fibonacci 138.2% atau 5187. namun penulis yakin menjelang aksi windows dressing IHSG tahun 2015 minimal akan membuat new high baru di area 5350.
SEKTOR SAHAM PILIHAN
Analisa Saham sektor properti di bulan november mengalami kenaikan yang sangat signifikan. sektor ini diuntungkan dengan kenaikan harga BBM. dengan naiknya harga BBM maka secara tidak langsung akan mengerek harga-harga properti semakin naik. namun penulis memprediksi kenaikan saham-saham sektor properti sudah terbatas. secara tehnikal saham sektor properti sudah mencapai level resistennya. tapi untuk 2 bulan kedepan sektor properti masih akan bullish. saham pilihan penulis ASRI,CTRA,CTRS,PWON,LPCK,LPKR (Buy on weakness)