Saham adalah salah satu instrumen finansial yang menunjukan
kepemilikan pada sebuah perusahaan. Dengan mengeluarkan atau menjual saham Perusahaan
yang membutuhkan modal untuk pendanaan jangka panjang akan menjual kepentingan
dalam suatu bisnis dengan imbalan uang tunai.
Tujuan dari menerbitkan saham adalah untuk menambah serta meningkatkan
equitas atau modal bisnis. Begitulah
pengertian sederhana tentang saham. Sederhana nya adalah dengan anda membeli suatu
saham misalnya membeli saham PT.Unilever Tbk melalui sekuritas yaitu BNI securitas anda
terdaftar sebagai pemiliki bisnis di PT.Unilever indonesia.Tbk dan anda berhak
mendapatkan pembagian keuntungan yang didapatkan perusahaan yaitu PT.Unilever
Tbk berdasarkan jumlah saham yang anda miliki.
Bermain di pasar
saham mampu menghasilkan keuntungan yang sangat besar daripada anda investasi
di instrumen investasi lainnya misal obligasi atau deposito. Tetapi bermain
saham juga memiliki resiko yang sangat tinggi. Oleh sebab itu anda sebelum
terjun untuk bermain saham anda
harus memiliki pengetahuan tentang bursa saham untuk memahami resiko dan
peluangnya. Resiko yang besar jika kita mampu mengatasinya kita akan
mendapatkan keuntungan yang sepadan. Jika resiko yang kita tanggung sangat
besar tetapi return yang kita dapatkan sangat kecil maka anda harus melakukan
evaluasi sistem keuangan anda. Anda masih ingat slogan keuangan yang sering
dibicarakan ahli ekonomi Higher risk higher profit. Selain itu ada prinsip
ekonomi lain nya yaitu lower risk lower profit. Itulah salah satu penyebab
mengapa return deposito sangat rendah. Karena risk deposito nya juga rendah. Jika anda mempertaruhkan uang anda untuk bermain saham maka anda harus mendapatkan
keuntungan diatas return deposito. Jika return anda masih kalah dengan bunga
deposito berarti bisa di simpulkan bukan saham yang salah tapi cara bermain saham anda yang sebenarnya
perlu diperbaiki. Disini penulis akan memberikan step by step ilmu bagaimana
bermain saham yang benar. Cara yang akan saya bahas disini mengasumsikan anda
sudah memahami dasar-dasar tentang saham, seperti membuka rekening efek, jual
beli saham lewat broker maupun via online trading.
Step by step bermain saham di bursa efek indonesia :
- Anda perlu memiliki keinginan serta motivasi yang cukup kuat untuk bermain saham. Hal ini kunci dasar kesuksesan anda untuk bermain saham. Step pertama adalah motivasi yang kuat. Tanpa motivasi yang kuat anda akan berhenti ditengah jalan sebelum anda sukses bermain saham.
- Jika anda masih pemula dan belum memiliki pengalaman cukup lama maka penulis menyarankan bermain saham dalam jumlah kecil dulu. Misalnya anda bisa coba-coba dengan uang 5-10 juta dulu. Kalau anda sudah mampu menggandakan uang anda, anda boleh bermain dengan modal besar. Karena anda harus selalu ingat kalau saham itu high risk. Kalau anda mulai nyaman dalam bermain saham serta sudah memiliki sebuah sistem yang cocok untuk style anda, maka anda boleh menambah uang yang anda investasikan. Ketika anda melakukan top up di portofolio anda selalu ingat nasihat ini baik-baik uang yang anda investasikan bisa menguap habis di bursa saham.
- Pelajari baik-baik ilmu tehnikal jika anda bermain saham jangka pendek, serta ilmu fundamental jika anda bermain saham jangka panjang.
Rumusan spesifiknya adalah sebagai berikut :
- Analisa ekonomi makro global dan regional, Ini penting untuk mengetahui arah market selanjutnya. Saat ekonomi krisis anda harus lebih hati-hati karena harga saham bisa anjlok tiba-tiba. Hindari bermain saham jika pertumbuhan ekonomi negatif.
- Pilihlah bermain saham di industri yang selalu bertumbuh,tahan banting dan sudah teruji lama bertahan menghadapi gejolak ekonomi. Salah satu contohnya unilever yang selalu bertumbuh naik melewati berbagai macam siklus ekonomi dan badai krisis.
- Analisa price earning ratio.Sebelum anda membeli atau memilih suatu saham anda harus menganalisa price earning ratio (PER) suatu saham. Price earning ratio adalah salah satu indikator sederhana untuk mengetahu suatu saham dihargai mahal atau murah dalam sektor industrinya. Secara teori PER adalah perbandingan antara harga saham dengan laba bersih per saham (Earning per share). Anda harus benar-benar memahami tentang analisa PER ini sebelum anda bermain saham.
- Analisa kapitalisasi pasar.Belilah saham-saham perusahaan yang memiliki kapitalisasi besar. Saham-saham yang memiliki kapitalisasi besar tidak mudah di goreng oleh bandar. Jika kapitalisasi market kecil maka pemain perorangan atau bandar dengan mudah mengerakkan harga saham naik atau turun. Dan itu sangatlah beresiko bagi pemain saham pemula. Karena naim turun nya range nya sangat lebar. Hindari saham seperti itu jika anda adalah seorang pemula dalam bermain saham.
- Analisa sentimen pasar.Sebelum anda terjun di pasar saham selain memperhatikan price earning ratio suatu saham anda juga harus mengamati sentimen pasar. Sentimen pasar biasanya yang menentukan suatu saham naik atau turun. Sentimen yang paling sering kita dengar adalah indeks harga saham gabungan atau IHSG. Selanjutnya penentu sentimen pasar selanjutnya dalah sektor industri saham yang kita beli. Misalnya kita membeli perusahaan yang bergerak di sektor komoditas misa batu bara. Maka naik turun nya harga batu bara menjadi penentu arah harga saham kita. Selain itu angka-angka ekonomi juga menjadi penentu sentimen pasar saham. Misalnya angka inflasi, BI rate, angka pengangguran, daya beli konsumen.
Demikian
sedikit panduan bagi anda yang berminat bermain saham di pasar modal. Jika anda
menerapkan panduan diatas dengan benar dan disiplin kemungkinan besar anda akan
sukses dalam bermain saham. Saya harap dengan tulisan ini anda tidak menjadi
90% pemain saham pemula yang gagal sebelum sukses. Jika anda ingin mendapatkan
panduan dan analisa saham secara lebih detail dari kami anda bisa bergabung di member premium (silahkan lihat di kanan
atas blog).
Tim Rikopedia
Research