Laporan keuangan melaporkan transaksi bisnis atau peristiwa ekonomi yang terjadi dalam suatu periode waktu tertentu. transaksi bisnis atau peristiwa ekonomi ini di tuangkan dalam bentuk angka-angka. Untuk menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan akan menjadi bermakna jika angka-angka tersebut saling dibandingkan.
Rasio keuangan merupakan suatu perhitungan rasio dengan menggunakan laporan keuangan yang berfungsi sebagai alat ukur dalam menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. rasio keuangan diperoleh dari pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan.perbandingan dapat dilakukan antara pos satu dengan pos lainnya dalam satu laporan keuangan atau antar pos yang ada diantara laporan keuangan.
rasio keuangan merupakan alat utama untuk melakukan analisis keuangan dan memiliki beberapa kegunaan. rasio keuangan setidaknya dapat di gunakan untuk menjawab setidaknya lima pertanyaan berikut :
Rasio keuangan merupakan suatu perhitungan rasio dengan menggunakan laporan keuangan yang berfungsi sebagai alat ukur dalam menilai kondisi keuangan dan kinerja perusahaan. rasio keuangan diperoleh dari pos laporan keuangan dengan pos lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan.perbandingan dapat dilakukan antara pos satu dengan pos lainnya dalam satu laporan keuangan atau antar pos yang ada diantara laporan keuangan.
rasio keuangan merupakan alat utama untuk melakukan analisis keuangan dan memiliki beberapa kegunaan. rasio keuangan setidaknya dapat di gunakan untuk menjawab setidaknya lima pertanyaan berikut :
- Bagaimana tingkat likuiditas perusahaan
- Apakah pihak manajemen telah efektif dalam menghasilkan laba operasi atas aset yang dimiliki perusahaan
- bagaimana kebutuhan perusahaan di biayai.
- Apakah pemegang saham mendapatkan tingkat pengembalian yang memadai dari hasil investigasinya.
- Apakah management mencapai target yang telah ditetapkan.
Terdapat 2 hal penting yang harus diperhatikan ketika melakukan perhitungan rasio keuangan agar diperoleh hasil perhitungan rasio yang lebih tepat.pertama untuk beberapa pengecualian , Tidak ada ketentuan baku dan tepat untuk penghitungan rasio. kedua dalam penghitungan banyak rasio, angka-angka laporan laba rugi dibandingkan dengan angka-angka neraca dan karena laporan laba rugi mengacu pada satu periode waktu sedangkan neraca mengacu pada suatu titik waktu, maka dalam perhitungan rasio tertentu lebih baik jika menghitung rata-rata untuk angka neraca.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan rasio keuangan sebagai alat analisis. Hal ini akan membantu analis dalam menginterpretasikan hasil perhitungan rasio keuangan sehingga bisa menyimpulkan hasil yang tepat. beberapa hal tersebut adalah :
- Sebuah rasio saja tidak dapat digunakan untuk menilai kinerja perusahaan secara keseluruhan. Untuk menilai kinerja perusahaan secara keseluruhan maka sejumlah rasio keuanga haruslah di ukur atau digunakan secara bersama-sama.namun demikian jika hanya menggunakan satu aspek saja yang ingin di nilai maka pengukuran atau penggunaan satu atau dua rasio keuangan sudah mencukupi.
- perbandingan atau komparasi kinerja antar perusahaan seharusnya dilakukan dengan menggunakan data keuangan dari perusahaan sejenis dan pada periode waktu yang sama. di samping itu juga adalah penting untuk memastikan bahwa metode akuntansi yang di gunakan haruslah sama oleh kedua perusahaan yang ingin diperbandingkan.
- perhitungan rasio seharusnya didasarkan pada data laporan keuangan yang sudah di audit oleh akuntan independen. Laporan keuangan yang belum di audit masih diragukan kebenarannya sehingga rasio-rasio yang di hitung juga kurang akurat,
Jenis-jenis rasio keuangan
- rasio likuiditas
- rasio solvabilitas
- rasio aktivitas
- rasio provitabilitas
- rasio penilaian.
untuk penjelasan lebih lanjut akan di bahas di halaman selanjutnya.