Saya sangat prihatin melihat beberapa trader yang yang melakukan analisa untuk mendeteksi pergerakan bandar (bandarmologi) dengan menggunakan kode broker sebagai acuannya. apakah bandar bisa di deteksi hanya dengan melihat kode broker? hanya dengan melihat foreign buy or foreign sell? kalau acuan yang di gunakan seorang trader dalam melakukan analisa bandarmologi dengan tehnik diatas jawabannya SALAH BESAR!!!
Ilmu bandarmologi saham itu luas dan harus menggunakan sudut pandang yang luas tidak hanya melihat kode broker atau pergerakan asing saja. kalau acuannya cuma kode broker or pergerakan asing sama seperti halnya anda melihat indikator MACD setelah golden crosss anda open posisi beli.
Ilmu bandarmologi saham itu harus menggunakan sudut pandang yang luas mulai dari melihat aspek fundamental, makro ekonomi, tehnikal sehingga bisa menyimpulkan apa yang akan dilakukan dan di inginakan bandar selanjutnya.
Contohnya seperti ini secara makro ekonomi harga komoditas sedang turun misal oil harga turun tajam, kita mau pakai analisa kode broker atau pakai foreign flow pada saham-saham oil related tetap saja tidak akan efektif. yang jelas harga akan turun.
contoh kedua seperti ini saham yang secara trend turun (downtrend) kita mau pakai analisa bandarmologi saham seperti apapun hasilnya risk > reward. Trader lebih gampang melihat trend daripada susah payah melakukan analisa foreign flow atau melihat kode broker.
Kita tidak akan pernah tahu apa yang inginkan bandar, bandarnya cewek atau cowok, beli pakai kode broker apa. jaman sekarang pindahin barang dari boker A ke broker B sangat gampang per item nggak ada 100 ribu.
Terus bagaimana cara melakukan analisa bandarmologi yang benar ???
Kita bisa membaca pergerakan bandar dengan cara melihat apa yang dilakukan bandar dan apa yang dihasilkan dari tindakan bandar tsb yaitu dengan melihat trend dan volume yang terbentuk.
Ingat di bursa saham kita hanya follower bukan market maker/bandar. Tugas kita sebagai trader hanya mengikuti (follow) trend. saat suatu chart mulai uptrend di ikuti dengan kenaikan volume di dukung faktor fundamental dan makro ekonomi maka bisa dipastikan bandar sedang melakukan akumulasi or mark up. saat chart mulai uptrend (naik) tugas kita sebagai trader hanya mengikut chart yang dibuat bandar itu tadi sampai trend berakhir. FOLLLOW THE TREND TILL IT END.
sebagai trader jangan tempatkan diri anda sebagai market maker yang bisa menggerakan harga, tapi tempatkan diri anda sebagai pengikut harga (follower).
Join member premium disini
Ilmu bandarmologi saham itu luas dan harus menggunakan sudut pandang yang luas tidak hanya melihat kode broker atau pergerakan asing saja. kalau acuannya cuma kode broker or pergerakan asing sama seperti halnya anda melihat indikator MACD setelah golden crosss anda open posisi beli.
Ilmu bandarmologi saham itu harus menggunakan sudut pandang yang luas mulai dari melihat aspek fundamental, makro ekonomi, tehnikal sehingga bisa menyimpulkan apa yang akan dilakukan dan di inginakan bandar selanjutnya.
Contohnya seperti ini secara makro ekonomi harga komoditas sedang turun misal oil harga turun tajam, kita mau pakai analisa kode broker atau pakai foreign flow pada saham-saham oil related tetap saja tidak akan efektif. yang jelas harga akan turun.
contoh kedua seperti ini saham yang secara trend turun (downtrend) kita mau pakai analisa bandarmologi saham seperti apapun hasilnya risk > reward. Trader lebih gampang melihat trend daripada susah payah melakukan analisa foreign flow atau melihat kode broker.
Kita tidak akan pernah tahu apa yang inginkan bandar, bandarnya cewek atau cowok, beli pakai kode broker apa. jaman sekarang pindahin barang dari boker A ke broker B sangat gampang per item nggak ada 100 ribu.
Terus bagaimana cara melakukan analisa bandarmologi yang benar ???
Kita bisa membaca pergerakan bandar dengan cara melihat apa yang dilakukan bandar dan apa yang dihasilkan dari tindakan bandar tsb yaitu dengan melihat trend dan volume yang terbentuk.
Ingat di bursa saham kita hanya follower bukan market maker/bandar. Tugas kita sebagai trader hanya mengikuti (follow) trend. saat suatu chart mulai uptrend di ikuti dengan kenaikan volume di dukung faktor fundamental dan makro ekonomi maka bisa dipastikan bandar sedang melakukan akumulasi or mark up. saat chart mulai uptrend (naik) tugas kita sebagai trader hanya mengikut chart yang dibuat bandar itu tadi sampai trend berakhir. FOLLLOW THE TREND TILL IT END.
sebagai trader jangan tempatkan diri anda sebagai market maker yang bisa menggerakan harga, tapi tempatkan diri anda sebagai pengikut harga (follower).
Join member premium disini