IHSG masuk fase bearish sejak bulan maret 2018. Banyak saham-saham yang mengalami penurunan tajam terutama saham big cap. IHSG masuk fase bearish di sebabkan banyak faktor makro ekonomi antara lain kenaikan fed rate, Trade war, pelemahan rupiah dll. Banyak bad news keluar di bulan maret 2018 yang menyebabkan IHSG drop dan masuk fase bearish atau pasar beruang. Jadi bagaimana solusinya? Dan strategi apa yang harus dipakai saat market bearish??
Apakah saya harus hold atau menjual saham yang pegang? Sebagian besar trader yang tidak siap cutloss biasanya akan memilih hold saham yang nyangkut saat mayor bear market. Banyak trader yang percaya bahwa harga saham yang mereka hold akan segera pulih. Tapi percaya atau tidak akan banyak sekali kepanikan saat market ternyata terus turun dan akhirnya banyak trader yang menjual pada harga yang salah.
Strategi terbaik seorang trader menghadapi market bearish adalah stay away / menjauh. Karena saat market bearish akan banyak sekali sinyal buy yang false. Peluang kita untuk win saat market bearish lebih kecil, Peluang untuk kalah lebih besar. Strategi yang biasanya saya pakai adalah saya menunggu ritme yang tepat . Saya menunggu dengan sabar untuk kesempatan yang tepat sambil menjaga dana dalam portofolio saya.. Ketika peluang itu muncul dengan peluang kerugian paling kecil, saya siap menyerang. Kesabaran adalah kuncinya. Berdagang dengan mudah adalah tujuan dalam trading.
Hindari perdagangan yang membuat stress. Jika trading anda masih membuat stress ada kesalahan dalam timing yang anda ambil dan mungkin anda menggunakan alokasi dana terlalu besar.
Supaya anda bisa trading dengan mudah, Anda harus belajar menunggu dengan sabar sampai angin ada di belakang Anda. Jika Anda sedang berlayar saat cuaca sedang buruk or saat tidak ada angin yang mendorong layar kapal anda akan duduk mengambang di air sepanjang hari menunggu angin menjemput. Mengapa tidak menunggu hari yang cerah untuk berlayar?
Alasan simple lain kenapa anda harus menjauh saat market bearish adalah logika aritmatika sekolah dasar. Jika Anda rugi 50% , Anda harus menggandakan uang Anda untuk mendapatkan profit. " loss 50% saat bearish, Anda harus membuat profit 100% untuk memulihkan kekalahan Anda pada saat bull market ".
Singkatnya, "menjauh dan menunggu market bearish selesai" mungkin merupakan strategi terbaik Anda dalam menghadapi bear market.
Jika ingin mengetahui dan mengidentifikasi lebih dini market bearish dan market bullish bisa join member premium Rikopedia. dapatkan banyak ide trading melalui group whatsapp yang kami buat khusus member premium.
Apakah saya harus hold atau menjual saham yang pegang? Sebagian besar trader yang tidak siap cutloss biasanya akan memilih hold saham yang nyangkut saat mayor bear market. Banyak trader yang percaya bahwa harga saham yang mereka hold akan segera pulih. Tapi percaya atau tidak akan banyak sekali kepanikan saat market ternyata terus turun dan akhirnya banyak trader yang menjual pada harga yang salah.
Strategi terbaik seorang trader menghadapi market bearish adalah stay away / menjauh. Karena saat market bearish akan banyak sekali sinyal buy yang false. Peluang kita untuk win saat market bearish lebih kecil, Peluang untuk kalah lebih besar. Strategi yang biasanya saya pakai adalah saya menunggu ritme yang tepat . Saya menunggu dengan sabar untuk kesempatan yang tepat sambil menjaga dana dalam portofolio saya.. Ketika peluang itu muncul dengan peluang kerugian paling kecil, saya siap menyerang. Kesabaran adalah kuncinya. Berdagang dengan mudah adalah tujuan dalam trading.
Hindari perdagangan yang membuat stress. Jika trading anda masih membuat stress ada kesalahan dalam timing yang anda ambil dan mungkin anda menggunakan alokasi dana terlalu besar.
Supaya anda bisa trading dengan mudah, Anda harus belajar menunggu dengan sabar sampai angin ada di belakang Anda. Jika Anda sedang berlayar saat cuaca sedang buruk or saat tidak ada angin yang mendorong layar kapal anda akan duduk mengambang di air sepanjang hari menunggu angin menjemput. Mengapa tidak menunggu hari yang cerah untuk berlayar?
Alasan simple lain kenapa anda harus menjauh saat market bearish adalah logika aritmatika sekolah dasar. Jika Anda rugi 50% , Anda harus menggandakan uang Anda untuk mendapatkan profit. " loss 50% saat bearish, Anda harus membuat profit 100% untuk memulihkan kekalahan Anda pada saat bull market ".
Singkatnya, "menjauh dan menunggu market bearish selesai" mungkin merupakan strategi terbaik Anda dalam menghadapi bear market.
Jika ingin mengetahui dan mengidentifikasi lebih dini market bearish dan market bullish bisa join member premium Rikopedia. dapatkan banyak ide trading melalui group whatsapp yang kami buat khusus member premium.
Dapatkan update analisa saham dari kami dengan join member premium disini
Channel telegram disini
Facebook fanpage rikopedia disini