Fenomena window dressing menyebabkan kenaikan harga saham-saham unggulan. Manajer Investasi perusahaan akan berusaha meningkatkan nilai-nilai saham yang dimilikinya, sehingga kinerja yang dikelola terlihat lebih baik. Karena aksi ini dilakukan oleh hampir seluruh Manajer Investasi di seluruh dunia maka saat window dressing pasar saham cenderung naik. Fenomena window dressing biasanya terjadi pada akhir kuartal seperti bulan Maret, Juni, September dan Desember. Efek Window Dressing ditandai naiknya sejumlah saham dengan kenaikan diatas 5 - 10% hanya dalam satu hari perdagangan bursa
Bagaimana arah IHSG jelang siklus window dressing?
Trading map IHSG |
Sentimen penggerak IHSG
Sentimen positif
- Good news vaksin. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan kabar gembira terkait pelaksanaan vaksin COVID-19 di Indonesia. Dia bilang Desember 2020 atau awal Januari 2021 masyarakat Indonesia sudah bisa divaksin.
- Omnibus law. Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja telah dibahas oleh pemerintah dan Badan Legislasi (Baleg) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Kedua pihak menyatakan pembahasan RUU sapu jagat ini telah mencapai 95%
- Siklus window dressing kuartal 3
- Bulan Oktober musim rilis laporan keuangan kuartal 3 estimasi penulis kinerja emiten di kuartal 3 akan lebih baik dibandingkan kuartal 2. Kuartal 3 sudah fase normal roda ekonomi sudah bergerak.
Sentimen negatif yang membebani gerak IHSG
- Pelemahan rupiah, Minggu kemarin rupiah melemah ke level 149xx
- Potensi resesi di kuartal 3. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meramal, untuk kuartal III ini, perekonomian Indonesia akan berada di kisaran minus 2,9% hingga minus 1%. Artinya perekonomian Nasional terkontraksi dua kuartal berturut-turut setelah pada kuartal II terkontraksi 5,32%.
- PSBB Jakarta diperpanjang. Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Jakarta yang kembali diperketat kembali diperpanjang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang pelaksanaannya hingga 11 Oktober 2020.
Saham pilihan Rikopedia
Rikopedia masih menyukai saham kawasan industri seperti SSIA.
Baca analisa detail saham SSIA di sini
Join membership Rikopedia di sini
Kinerja portofolio di sini
Channel telegram Rikopedia di sini