Inverted Head and Shoulders adalah pola grafik teknikal yang sering digunakan oleh trader saham untuk mengidentifikasi peluang trading yang menguntungkan. Pola ini terlihat seperti kebalikan dari pola Head and Shoulders dan menunjukkan pembalikan tren dari turun menjadi naik.
Berikut adalah langkah-langkah untuk memahami dan mengambil keuntungan dari pola Inverted Head and Shoulders:
Identifikasi pola: Pola Inverted Head and Shoulders terdiri dari tiga puncak, dengan puncak tengah (Head) lebih rendah dari kedua puncak samping (Shoulders). Pola ini menunjukkan bahwa harga saham telah mencapai level support yang kuat dan kemudian rebound untuk mencapai level resistance yang lebih tinggi.
Konfirmasi pola: Setelah mengidentifikasi pola Inverted Head and Shoulders, trader perlu memastikan bahwa pola ini telah terkonfirmasi. Hal ini dapat dilakukan dengan memeriksa volume perdagangan untuk memastikan bahwa volume perdagangan meningkat saat harga saham naik dari leher (neckline).
Entry point: Setelah pola Inverted Head and Shoulders terkonfirmasi, trader dapat memasuki pasar dengan membeli saham saat harga saham menembus neckline. Stop-loss dapat ditempatkan di bawah neckline untuk membatasi kerugian jika harga saham turun.
Target profit: Trader dapat menetapkan target profit dengan mengukur tinggi pola dari neckline ke kepala (Head) dan menambahkannya ke level breakout dari neckline. Hal ini dapat memberikan perkiraan level yang mungkin dicapai oleh saham setelah breakout dari pola Inverted Head and Shoulders.
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua pola grafik teknikal dapat diandalkan sepenuhnya. Trader harus selalu mempertimbangkan faktor-faktor lain seperti kinerja keuangan perusahaan, situasi ekonomi, dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja saham. Selalu lakukan riset dan analisis secara menyeluruh sebelum memutuskan untuk membeli saham suatu perusahaan.
Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini)