Dalam trading saham, level support dan resistance sangat penting untuk diperhatikan karena dapat membantu trader dalam menentukan kapan masuk dan keluar dari pasar, serta menentukan level stop loss dan take profit. Berikut ini adalah cara menentukan level support dan resistance dalam trading saham:
Identifikasi trend: Langkah pertama dalam menentukan level support dan resistance adalah mengidentifikasi trend. Jika trend naik, maka level support akan terbentuk di titik-titik terendah sebelumnya, sedangkan level resistance akan terbentuk di titik-titik tertinggi sebelumnya. Sebaliknya, jika trend turun, maka level support akan terbentuk di titik-titik terendah sebelumnya, sedangkan level resistance akan terbentuk di titik-titik tertinggi sebelumnya.
Gunakan indikator teknikal: Indikator teknikal seperti Moving Average, Bollinger Bands, dan Fibonacci retracement dapat membantu trader dalam menentukan level support dan resistance. Misalnya, Moving Average dapat digunakan untuk mengidentifikasi trend dan level support dan resistance, sedangkan Fibonacci retracement dapat digunakan untuk menentukan level support dan resistance pada level-level retracement tertentu.
Gunakan pola candlestick: Pola candlestick seperti doji, hammer, dan shooting star dapat memberikan sinyal yang kuat untuk menentukan level support dan resistance. Sebagai contoh, jika terbentuk pola hammer pada level support, itu dapat menunjukkan bahwa level support tersebut cukup kuat dan harga kemungkinan akan memantul naik. Sebaliknya, jika terbentuk pola shooting star pada level resistance, itu bisa menjadi tanda bahwa harga akan berbalik turun.
Tandai level support dan resistance: Setelah level support dan resistance teridentifikasi, tandai level tersebut pada chart menggunakan garis horizontal atau area rectangle. Hal ini akan membantu trader untuk memantau pergerakan harga dan menentukan kapan masuk atau keluar dari pasar.
Penting untuk diingat bahwa level support dan resistance tidak selalu berlaku secara mutlak dan bisa saja ditembus. Oleh karena itu, trader juga harus selalu memperhatikan kondisi pasar saat ini dan melakukan manajemen risiko yang baik untuk meminimalkan risiko trading.
Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini) Cara join membership Rikopedia (disini)