Menghindari fake breakout adalah salah satu keterampilan yang sangat penting dalam trading. Berikut adalah beberapa cara untuk menghindari fake breakout:
Konfirmasi dengan indikator teknis: Trader dapat menggunakan indikator teknis seperti RSI, MACD, dan Stochastic untuk membantu mengkonfirmasi breakout. Jika indikator tersebut menunjukkan momentum yang kuat sesuai dengan breakout, maka kemungkinan besar breakout tersebut adalah valid.
Perhatikan volume perdagangan: Volume perdagangan yang tinggi selama breakout dapat mengkonfirmasi bahwa ada cukup minat dari para trader untuk mendorong harga keluar dari kisaran harga yang telah terbentuk. Jika volume perdagangan rendah selama breakout, maka kemungkinan besar itu adalah fake breakout.
Perhatikan level support dan resistance yang signifikan: Level support dan resistance yang signifikan adalah level yang telah diuji beberapa kali dalam masa lalu. Jika breakout tidak mampu menembus level tersebut, maka kemungkinan besar itu adalah fake breakout.
Perhatikan jangka waktu: Breakout yang terjadi pada jangka waktu yang lebih tinggi, seperti mingguan atau bulanan, lebih valid daripada breakout pada jangka waktu yang lebih pendek, seperti harian atau 15 menit.
Perhatikan sentimen pasar secara keseluruhan: Sebelum mengambil posisi, trader harus memperhatikan sentimen pasar secara keseluruhan untuk memastikan bahwa mereka tidak masuk ke dalam perdagangan yang berlawanan dengan tren pasar yang sedang terjadi.
Gunakan stop loss yang tepat: Trader harus menempatkan stop loss yang tepat untuk menghindari kerugian besar jika breakout ternyata fake. Stop loss dapat membantu trader keluar dari posisi ketika harga kembali ke dalam kisaran harga sebelumnya.
Dalam trading, fake breakout adalah risiko yang melekat dan tidak dapat sepenuhnya dihindari. Namun, dengan menggunakan strategi yang tepat dan manajemen risiko yang baik, trader dapat meminimalkan kerugian mereka dan meningkatkan peluang mereka untuk sukses.
Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini)