Tidak ada satu pun pola chart saham yang bisa dijamin akan menguntungkan secara konsisten karena pergerakan harga saham dipengaruhi oleh banyak faktor yang sulit diprediksi sepenuhnya. Namun, beberapa pola chart saham umum yang dianggap menguntungkan oleh para trader dan investor adalah sebagai berikut:
Pola Double Bottom: Pola ini terbentuk ketika harga saham mencapai dua kali titik rendah yang sama dan menunjukkan kemungkinan pembalikan arah tren ke atas.
Pola Double Top: Kebalikan dari pola Double Bottom, pola ini terbentuk ketika harga saham mencapai dua kali titik tertinggi yang sama dan menunjukkan kemungkinan pembalikan arah tren ke bawah.
Pola Cup and Handle: Pola ini terbentuk ketika harga saham mengalami penurunan kemudian naik kembali membentuk pola cangkir, diikuti oleh koreksi harga yang membentuk pola gagang (handle). Pola ini menunjukkan kemungkinan naiknya harga saham setelah terbentuknya pola gagang.
Pola Triangle: Pola ini terbentuk ketika harga saham membentuk segitiga dengan garis tren yang saling berlawanan. Pola ini menunjukkan kemungkinan pergerakan harga yang kuat setelah harga menembus salah satu dari garis tren tersebut.
Pola Head and Shoulders: Pola ini terbentuk ketika harga saham mencapai titik tertinggi (head) diikuti oleh penurunan harga dan kemudian kembali naik membentuk puncak yang lebih rendah (shoulders). Pola ini menunjukkan kemungkinan pembalikan arah tren ke bawah.
Namun, perlu diingat bahwa keberhasilan pola chart saham dalam memprediksi pergerakan harga saham tergantung pada banyak faktor, seperti volume perdagangan, faktor-faktor fundamental, dan sentimen pasar. Selalu melakukan analisis yang menyeluruh dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum membuat keputusan investasi.
Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini) Cara join membership Rikopedia (disini)