Agio saham adalah perbedaan antara harga jual saham yang diterima oleh perusahaan dan nilai nominal saham tersebut. Nilai nominal saham adalah nilai yang dicantumkan dalam dokumen pendirian perusahaan dan biasanya lebih rendah daripada harga jual saham. Agio saham terbentuk ketika harga jual saham melebihi nilai nominal saham.
Contohnya, jika perusahaan menerbitkan saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham dan menjualnya dengan harga Rp 1.500 per saham, maka agio saham adalah Rp 500 per saham. Agio saham ini dapat digunakan oleh perusahaan untuk memperkuat modal yang dimilikinya, sehingga dapat meningkatkan kemampuan perusahaan dalam melakukan ekspansi usaha atau membayar utang.
Perusahaan harus melaporkan agio sahamnya pada laporan keuangan, karena agio saham merupakan bagian dari modal yang diperoleh dari investor. Agio saham juga dapat berubah seiring waktu, tergantung pada kinerja perusahaan dan kondisi pasar. Jika harga saham turun di bawah harga beli, maka perusahaan mengalami kerugian modal dan terjadi defisit agio saham.
Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini)