Rikopedia Research

USD index menguji resistance mayor. Jika tembus US dollar potensi terus menguat. Penguatan US dollar akan menekan risk asset dan Rupiah. Year to date mayoritas mata uang emerging market melemah terhadap USD.

Cut loss dalam trading saham adalah strategi yang dilakukan trader untuk mencegah kerugian lebih besar dengan cara menjual saham di harga yang lebih rendah dari harga beli. Berikut beberapa hal yang perlu dipahami tentang cut loss: 1. Batas Kerugian : Tentukan batas maksimal kerugian yang dapat Anda tanggung. Batas kerugian ini berbeda-beda sesuai dengan profil risiko masing-masing trader. Secara umum, batas kerugian standar untuk melakukan cut loss adalah saat saham milikmu turun 3% - 5% 2. Waktu Harga Saham Terus Menurun: Jika harga saham terus menurun dan nilai saham perusahaan mencapai level terendah, ini bisa menjadi momen yang tepat untuk melakukan cut loss. Dengan demikian, Anda menghindari kerugian yang lebih besar. 3. Salah Membeli Saham : Terkadang, kita bisa salah memilih saham karena kurangnya data atau keterbatasan dalam menganalisis. Jika Anda merasa telah salah membeli saham, cut loss bisa menjadi strategi yang tepat. Ingatlah bahwa cut loss harus didasarkan pada analis...

 IHSG ada divergence negatif MACD + Pattern rising wedge 

Update konsensus target SMRA. Yang terbaru UOB KayHian kasih target 700. Sucor target 810

  Saham SMRA golden cross

  Rotasi sektor (RRG) : Sektor property (IDXPROP) masuk fase improving

  Dari survey BofA salah satu risiko yang jadi perhatian utama pelaku pasar adalah "HIGHER INFLATION." US dollar index (DXY) terus menguat meskipun tone The Fed dovish saat FOMC kemarin. Angka inflasi yang masih lengket jauh dari target The Fed membuat US dollar tetap kuat. Pelaku pasar antisipasi "higher for longer" Dampaknya Rupiah melemah ke level 15800

Jika trader membeli 10 saham mustahil dari 10 saham benar semua or profit semua. Pasti ada yang salah or loss. Kemungkinan win rate rasio trader cuma 50%-70%.  Jika trader sudah punya kesadaran diri kalau dia tidak bisa selalu benar di market, pasti akan membatasi resiko sekecil mungkin saat salah dan membiarkan profit sebesar mungkin saat benar.  Trader profesional pasti tidak akan membiarkan satu kesalahan menghapus semua profit yang sudah didapat. Batasi resiko sekecil mungkin saat salah.

Di pasar saham posisikan diri sebagai follower. Jangan berdebat dengan market. Terkadang pasar saham bergerak tidak sesuai dengan logika. Misalnya emiten yang LK nya rugi harga sahamnya meroket naik tajam. Jangan komplain terhadap pergerakan market karena market tidak akan pernah dengar opini anda. Tugas anda mengikuti pergerakan market, Bukan menyuruh market bergerak sesuai keinginan anda.  Ingat di market anda cuma follower, Bukan penggerak pasar.

 ROTASI SECTOR (RRG). Sektor property potensi masuk fase improving #CTRA #SMRA

Bulan April good season. 4 tahun terakhir pasar saham cenderung positif di bulan April. Mirip bulan July dan Desember.

  IDX sector property golden cross. Saham pilihan Rikopedia saham CTRA dan SMRA. COST BASIS AVERAGE SAHAM SMRA Data big fund di SMRA. Paling ujung kanan rata2 modalnya. COST BASIS AVERAGE SAHAM CTRA Data big fund di CTRA. Paling ujung kanan rata2 modalnya. Konsensus target price saham CTRA. Konsensus target price SMRA Sektor property lagging akan masuk fase improving. Reversal

  Market bereaksi positif merespon FOMC tadi malam. FOMC dot plot The Fed masih merencanakan 3 kali pemangkasan suku bunga hingga akhir 2024. FOMC dots median mengisyaratan penurunan suku bunga 75 bps di tahun 2024. S&P 500 all time high lagi merespon hasil FOMC

  Jika FOMC nanti malam The Fed hawkish akan memicu penguatan US dollar. Risk asset bakal volatile. Harga oil yang kembali naik di atas level $80 estimasi The Fed masih akan agresif or galak melawan inflasi.

  US 10-year treasury yields rise to 4.331%, highest since february 23.  Higher for longer membuat yield UST naik lagi. Semakin kecilnya peluang pemangkasan suku bunga The Fed di bulan Juni membuat yield UST dan US dollar naik lagi. Yield UST naik + USD naik dampaknya pasar saham masih akan volatile. Hubungan bond yield dengan pasar saham. Bond yield naik = Pasar saham koreksi. Intermarket analysis merupakan metode untuk memahami hubungan antara pasar mata uang, pasar saham, komoditas, dan obligasi.

Jadwal FOMC dan RDG BI tanggal 20 Maret 2024 akan jadi sentimen penggerak market minggu ini. Pelaku pasar akan melihat testimoni The Fed apakah masih ada peluang pemangkasan suku bunga di bulan Juni?

Menjadi kaya dari investasi saham memang mungkin, tetapi perlu diingat bahwa ini bukanlah proses yang cepat. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipertimbangkan: 1. Pendapatan dari saham tergantung modal: Besaran pendapatan yang bisa didapat dari saham sangat bergantung pada jumlah modal yang diinvestasikan. Investasi dengan modal yang lebih besar tentu memiliki potensi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar. 2. Investasi saham seperti bisnis lainnya: Sama seperti bisnis, investasi saham memiliki risiko dan tidak selalu mengalami kenaikan. Harus siap untuk kemungkinan kerugian. 3. Kaya dengan cepat dari saham? Big NO!: Investasi saham memerlukan waktu dan kesabaran. IHSG, yang merupakan indeks rata-rata pergerakan harga saham di pasar modal Indonesia, hanya naik sekitar 18,3% dalam 5 tahun. Ini berarti Anda membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan keuntungan signifikan¹. 4. Hindari saham gorengan: Saham dengan tingkat likuiditas rendah yang harganya naik turun s...

Peluang pemangkasan suku bunga The Fed di bulan Juni tinggal 55% dampak angka inflasi seperti CPI dan PPI di atas ekspektasi. Inflasi yang masih panas membuat peluang pemangkasan suku bunga di bulan Juni semakin kecil. Higher for longer akan membuat risk asset volatile lagi. Money market fund assets terus naik tembus $6.108 triliun. Uang terus mengalir masuk ke money market fund juga menjadi sinyal pelaku pasar masih bertaruh suku bunga akan tetap tinggi dalam waktu lama (Higher for longer). Era suku bunga tinggi money market lebih menguntungkan. Higher for longer akan membuat pasar saham volatile

  Money market fund assets terus naik tembus $6.108 triliun. Uang terus mengalir masuk ke money market fund artinya apa?? Pelaku pasar masih bertaruh suku bunga akan tetap tinggi dalam waktu lama (Higher for longer). Era suku bunga tinggi money market lebih menguntungkan

  Area bottom fishing saham SMRA. Sejak tahun 2022 setiap kali candle di bawah 550 selalu ada teknikal rebound

  Data inflasi AS yang rilis tadi malam kembali naik ke level 3.2% di atas konsensus. Angka inflasi masih sulit turun menuju target The Fed di level 2%. Salah satu faktor yang jadi pertimbangan The Fed menurunkan suku bunga adalah inflasi harus turun ke level 2%

  IHSG masih berjalan sesuai ulasan sebelumnya di sini Probabilitas IHSG membentuk pattern cup and handle .  Target pattern cup & handle IHSG kisaran 75xx. Big banks masih dominan jadi penggerak IHSG

 Sektor & Saham Yang Diuntungkan Program Prabowo Gibran

Strategi "average down" dalam trading saham memiliki beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan: 1. Peningkatan Risiko Kerugian: Jika harga saham terus menurun setelah Anda melakukan average down, kerugian Anda akan semakin besar. 2. Kesalahan Penilaian Pasar: Average down bisa jadi berdasarkan asumsi bahwa pasar telah salah menilai saham tersebut, namun jika penilaian pasar benar, Anda bisa terjebak dalam investasi yang buruk. 3. Keterbatasan Modal: Dengan melakukan average down, Anda mungkin menggunakan sebagian besar modal Anda pada satu saham, yang mengurangi kemampuan untuk berinvestasi di tempat lain. 4. Efek Psikologis: Strategi ini dapat mempengaruhi keputusan trading Anda di masa depan karena terikat secara emosional dengan saham yang terus merugi. 5. Kehilangan Peluang: Fokus pada saham yang menurun dapat menyebabkan Anda melewatkan peluang investasi lain yang lebih menguntungkan. Penting untuk melakukan analisis mendalam dan memiliki strategi exit yang jelas sebelu...

Beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan oleh trader saham meliputi: 1. Overtrading: Melakukan terlalu banyak transaksi dalam waktu singkat tanpa perencanaan yang matang dapat menyebabkan kerugian yang tidak perlu. 2. Tidak Memiliki Rencana Trading: Tanpa rencana trading yang jelas, trader cenderung bereaksi berdasarkan emosi dan bukan logika, yang dapat mengakibatkan keputusan yang tidak optimal. 3. Tidak Menggunakan Stop Loss: Tidak menggunakan stop loss bisa berakibat pada kerugian yang tidak terkendali jika pasar bergerak melawan posisi trading. 4. Mengabaikan Manajemen Risiko: Tidak memperhatikan manajemen risiko bisa membuat trader kehilangan modal secara cepat. Manajemen risiko yang baik melibatkan penggunaan stop loss, pengelolaan ukuran posisi, dan pengelolaan modal yang bijaksana. 5. Tidak Mengikuti Rencana: Meskipun telah memiliki rencana trading, beberapa trader seringkali melanggar rencana tersebut ketika emosi terlibat. Konsistensi sangat penting dalam trading. 6. Ti...

Menjadi full-time trader saham memerlukan persiapan yang matang, baik dari segi pengetahuan, pengalaman, maupun kondisi finansial. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda pertimbangkan: 1. Menghimpun Modal: Pastikan Anda memiliki modal yang cukup untuk trading dan dana darurat untuk kebutuhan hidup. 2. Menyiapkan Strategi Trading: Kembangkan strategi trading yang teruji dan sesuai dengan instrumen saham yang Anda pilih. 3. Melatih Kedisiplinan dan Kesabaran: Disiplin dalam menerapkan strategi dan sabar menunggu momen yang tepat adalah kunci. 4. Pengendalian Emosi: Sebagai full-time trader, Anda harus dapat mengendalikan emosi untuk menghindari keputusan impulsif yang bisa merugikan. 5. Pengetahuan Luas tentang Saham: Terus tingkatkan pengetahuan Anda tentang pasar saham dan instrumen terkait. 6. Memiliki Pengalaman Trading: Sebelum menjadi full-time, pastikan Anda sudah memiliki pengalaman trading yang cukup. 7. Menyiapkan Mental: Siapkan mental untuk menghadapi risiko dan fluk...

  Bad news is good news. Angka pengangguran AS naik ke level 3.9% angka pengangguran naik mendukung pemangkasan suku bunga The Fed. Saham, gold, bitcoin all time high semua antisipasi siklus pemangkasan suku bunga.  "Pasar selalu bergerak lebih dulu, apa yang akan terjadi 3-6 bulan kedepan biasanya akan diantisipasi pelaku pasar lebih awal"

FOMO (Fear of Missing Out) dalam trading saham merujuk pada kecenderungan para trader untuk mengambil keputusan beli atau jual berdasarkan rasa takut kehilangan peluang profit yang potensial. Ini bisa menyebabkan mereka melakukan transaksi tanpa pertimbangan yang matang atau analisis yang cukup, yang dapat berisiko tinggi dan mengakibatkan kerugian. Penting untuk mengendalikan emosi dan tetap berpegang pada strategi trading yang telah direncanakan.

 Penggerak market masih didominasi big banks. Belum banyak saham yang diseret naik

FLOW & TRENDS : Dana asing paling banyak masuk ke big 4 banks. Penggerak market didominasi big banks  

  IHSG mengejar rally indeks S&P 500

IHSG BREAKOUT. Pattern cup and handle sudah terbentuk sempurna. Penggerak market masih didominasi big bank.  

Testimoni powell tadi malam belum memberikan kepastian kapan The Fed akan memangkas suku bunga. Tapi masih membuka peluang pemangkasan suku bunga di tahun ini  

  Sector valuation & growth. Proyeksi dari DBS bank

Harga gold meroket ke level 21xx artinya apa? Pelaku pasar mulai antisipasi siklus CUT RATE. Dari history setiap kali Fed mulai fase pemangkasan suku bunga (Pivot) harga gold meroket. Saham global, gold, crypto meroket semua antisipasi siklus pemangkasan suku bunga. Salah satu tanda The Fed pivot adalah harga gold meroket (Bloomberg) - Gold Flirts With New Record High on US Interest Rate Outlook

  Kenapa lebih suka saham dibandingkan instrumen investasi lainnya? Jawabannya simple karena mudah cari sumber informasinya. Mudah cari data laporan keuangan, mudah Cari riset analyst, data2 penting seputar saham yang ingin dibeli banyak banget. Jadi tidak beli kucing dalam karung. "Risiko datang dari ketidaktahuan akan apa yang anda lakukan"

Probabilitas IHSG membentuk pattern cup and handle. Tinggal tunggu konfirmasi tembus neckline 7360. Teori pattern cup and handle