Setelah pengumuman 18 manajer Danantara pasar menjadi lebih optimis karena diisi oleh profesional berpengalaman. Hal ini diyakini mengurangi ketidakpastian politik yang selama ini membebani IHSG.
Kualitas Tim Manajemen Danantara : 67% punya keahlian di bidang pasar modal, investasi, keuangan, atau perbankan. 61% lulusan sistem pendidikan AS, dan 72% memiliki gelar Master atau PhD.
Sebuah kesalahan jika pasar menilai gejolak politik terkait Danantara sebagai alasan struktural untuk de-rating saham Indonesia.
Penurunan pasar bukan karena fundamental yang memburuk, melainkan valuasi saham yang menjadi sangat murah (cheap valuation)
Tidak ada perubahan besar dalam kondisi makroekonomi atau kinerja korporasi Indonesia.
Valuation metrics of BBCA, BMRI, BBRI, BBNI, ASII, TLKM
Diperdagangkan pada rata-rata PE 11.3x dan PB 2.1x (termurah dalam 15 tahun). Koreksi saat ini sebagai peluang langka satu dekade untuk beli aset Indonesia yang undervalued (terlalu murah).
Pembahasan dan update data yang lebih lengkap di group whatsapp Rikopedia 085748747629